Kosong.
Tanpa sajak yang siap.
Hati ini pun tak mengerti mengapa.
Tiba-tiba teringat aku tentangmu.
Seorang lelaki yang telah bersamanya.
Namun itu dulu.
Tapi kini kau sendiri.
Seolah mengetuk ruang hatiku kembali.
Memberi secercah harapan.
Menyegarkan embun di ujung perasaan.
Walau aku ragu.
Dapatkah aku singgah kembali di hatimu.
Setelah 8 tahun aku menunggu?
Entah.
Semua cerita ini penuh kegelisahan.
Menuai cerita yang tak kunjung berakhir.
Tentang kamu.
Membuat cerita ini tanpa judul.
Dari : Aku yang sedang menunggumu
Maaf, kali ini postingan sangat berbeda.